JAKARTA - Memasuki awal tahun, kebutuhan transportasi laut kembali meningkat seiring mobilitas masyarakat antarwilayah.
Kapal penumpang milik PT PELNI menjadi salah satu pilihan utama karena menjangkau banyak pelabuhan strategis di Indonesia. Salah satu armada yang rutin beroperasi adalah KM Gunung Dempo dengan rute panjang dari barat hingga timur Indonesia.
Pada Januari 2026, KM Gunung Dempo dijadwalkan melayani sejumlah lintasan penting yang menghubungkan kota-kota besar dan kawasan timur Indonesia. Rute pelayaran ini mencakup Jakarta, Surabaya, Makassar, Sorong, Manokwari, Wasior, Nabire, hingga Jayapura. Informasi jadwal dan harga tiket menjadi hal krusial bagi calon penumpang sebelum merencanakan perjalanan.
Kapal ini dikenal memiliki kapasitas besar dan melayani berbagai kelas penumpang. Dengan jadwal yang telah ditetapkan, masyarakat dapat menyesuaikan rencana keberangkatan sejak jauh hari. Berikut gambaran lengkap jadwal, rute, dan harga tiket KM Gunung Dempo untuk periode Januari 2026.
Rute Utama Jakarta Hingga Jayapura
Perjalanan KM Gunung Dempo dari Jakarta menuju Jayapura dimulai pada Sabtu, 20 Desember 2025 pukul 20.00. Kapal dijadwalkan tiba di Jayapura pada Sabtu, 27 Desember 2025 pukul 11.00. Total waktu tempuh perjalanan mencapai enam hari lima belas jam.
Selama pelayaran, kapal singgah di beberapa pelabuhan besar. Dari Jakarta, kapal melanjutkan ke Surabaya pada 21 Desember 2025 pukul 21.00 dan berangkat kembali pada 22 Desember 2025 pukul 01.00. Perjalanan kemudian berlanjut ke Makassar, Sorong, Manokwari, Wasior, dan Nabire.
Rincian waktu singgah di setiap pelabuhan telah ditetapkan untuk memastikan kelancaran arus penumpang dan logistik. Singgah di Makassar dijadwalkan pada 23 Desember 2025 pukul 02.00 hingga 05.00. Kapal kemudian tiba di Sorong pada 25 Desember 2025 pagi hari.
Setelah melalui rangkaian pelabuhan di Papua Barat dan Papua Tengah, kapal akhirnya bersandar di Jayapura sesuai jadwal. Harga tiket untuk rute Jakarta ke Jayapura berada di kisaran Rp1.285.000 hingga Rp1.038.200 tergantung kelas penumpang.
Perjalanan Balik Jayapura Menuju Jakarta
Untuk rute sebaliknya, KM Gunung Dempo bertolak dari Jayapura pada Sabtu, 27 Desember 2025 pukul 17.00. Kapal diperkirakan tiba di Jakarta pada Sabtu, 3 Januari 2026 pukul 13.00. Lama perjalanan tercatat enam hari dua puluh jam.
Dalam perjalanan ini, kapal kembali singgah di Nabire, Wasior, Manokwari, Sorong, Makassar, dan Surabaya. Jadwal singgah di setiap pelabuhan disusun dengan waktu yang cukup untuk proses naik turun penumpang.
Kapal tiba di Nabire pada 28 Desember 2025 sore hari dan melanjutkan pelayaran menuju Wasior serta Manokwari keesokan harinya. Setelah melewati Sorong, kapal melanjutkan rute menuju Makassar dan Surabaya sebelum akhirnya tiba di Jakarta.
Harga tiket rute Jayapura ke Jakarta berada pada kisaran Rp1.277.500 hingga Rp1.030.700. Besaran tarif disesuaikan dengan kelas dan fasilitas yang dipilih oleh penumpang.
Rincian Harga Tiket Antarwilayah
Selain rute utama jarak jauh, KM Gunung Dempo juga melayani perjalanan antarwilayah dengan tarif yang lebih terjangkau. Untuk rute Makassar ke Sorong, harga tiket kelas 1A, 1B, dan ekonomi ditetapkan Rp563.000.
Rute Sorong ke Manokwari memiliki tarif Rp158.000 untuk seluruh kelas. Sementara itu, perjalanan Manokwari ke Wasior dikenakan tarif Rp79.500 untuk semua kelas penumpang.
Harga tiket Wasior ke Jayapura tercatat sebesar Rp255.000. Sebaliknya, rute Jayapura ke Wasior dikenakan tarif Rp270.000. Untuk rute Wasior ke Manokwari, tarifnya lebih rendah yakni Rp72.000.
Rute Manokwari ke Sorong dipatok Rp145.500. Sementara perjalanan Sorong ke Makassar kembali ke tarif Rp558.000. Untuk lintasan Makassar ke Surabaya, harga tiket ditetapkan Rp282.000.
Adapun rute Surabaya ke Jakarta dikenakan tarif Rp240.000. Sebaliknya, Jakarta ke Surabaya memiliki harga Rp235.000 untuk seluruh kelas. Semua tarif tersebut berlaku sama untuk kelas 1A, 1B, dan ekonomi.
Layanan Tambahan dan Ketentuan Penumpang
Selain rute Jakarta hingga Jayapura, KM Gunung Dempo juga menjadi bagian dari jaringan rute PELNI lainnya. Kapal ini terhubung dengan berbagai lintasan panjang yang melibatkan wilayah Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua.
PELNI juga mengoperasikan berbagai kapal lain seperti KM Dobonsolo, KM Dorolonda, KM Labobar, KM Lambelu, hingga KM Gunung Dempo sendiri. Seluruh armada ini melayani kebutuhan transportasi laut nasional secara berkelanjutan.
Untuk dapat berlayar menggunakan kapal PELNI, penumpang wajib memiliki tiket resmi yang dibeli melalui kanal resmi. Identitas diri yang sah seperti KTP atau paspor juga harus ditunjukkan saat proses check-in.
Penumpang diharapkan mematuhi ketentuan barang bawaan serta melengkapi dokumen tambahan jika membawa hewan peliharaan. Dengan memahami jadwal dan syarat perjalanan, penumpang dapat menikmati perjalanan laut yang aman dan terencana sepanjang Januari 2026.